Senin, 30 Desember 2013

Football Manager Addict

Halo nama gue Zulhan gue mau berbagi salah satu hobi gue dalam bermain game. Sebelumnya gue mau memperkenalkan diri sedikit hehe. Nama lengap gue Zulhan Effendi gue lahir tanggal 11 september 20 tahun yang lalu. Gue mahasiswa dari sebuah unversitas swasta ternama gue kuliah di Universitas Gunadarma jurusan system informasi, sekarang ini gue baru atau sudah semester 5. Langsung aja disini gue mau nyeritain salah satu hobi gue bermain game, gue lagi seneng banget main game Football Manager. Nah awal mula gue bermain game ini yaitu waktu setelah lulus sma dan awal masuk kuliah gue di kasih tau temen kalo ada game tentang jadi manajer tim sepak bola gitu seru. Setelah di kasih gamenya mulai di install dan gue pun mulai bermain game itu, ternyata buat pecinta bola seperti gue game seperti ini sangatlah seru di mainin hehehe. Sampe sekarang udah 3 tahunan gue main game itu dan ga pernah bosen, emang game itu ga ngebosenin selalu ada aja yg bikin penasaran. Sebenernya game ini udah lama banget ada tapi gue taunya baru baru ini sekitar pertengahan tahun 2011 game football manager yang pertama gue mainin itu football manager edisi 2012 biasa gue sebut FM12. Game ini setiap tahunnya update dan tiap tahunnya pun ada fitur baru yang ngebikin game ini makin jadi penasaran dan ga ngebosenin. Setiap ada update itu gue selalu mainin ada FM12, FM13, dan yang sekarang paling baru adalah FM14. Entah kenapa tiap main game init uh seru walaupun kata temen gue yang baru liat dang a ngerti dia bilang “ini game apasih ngebosenin ginti ga jelas mainnya ngapain lu mainin”  buat orang yang ga ngerti mainnya mungkin emang bĂȘte dan ngebosenin karna emang game ini kita Cuma jadi manager tim ngatur ngatur club bukan kaya game PES atau FIFA yang bisa dimainkan dan digerakan setiap pemainnya. Tapi disitulah seni serunya buat gue dan sampe sekarang masih seneng banget main game Football Manager ini. Sekian cerita tentang salah satu hobi gue dalam bermain game J

Kerangka karangan

Kerangka karangan adalah rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan ditulis, dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur. Kerangka karangan dibuat untuk mempermudah penulisan agar tetap terarah dan tidak keluar dari topik atau tema yang dituju.
Adapun manfaat kerangka karangan secara umum adalah untuk menyusun karangan secara teratur. Selain itu ada beberapa manfaat kerangka karangan, antara lain :

a.    Mempermudah pembahasan tulisan.
b.    Menghindari isi tulisan keluar dari tujuan awal.
c.    Menghindari penggarapan sebuah topik sampai dua kali atau lebih.
d.   Memudahkan penulis mencari materi tambahan.
e.    Menjamin penulis bersifat konseptual, menyeluruh, dan terarah.
f.     Memudahkan penulis mencapai klimaks yang berbeda-beda.
Dengan adanya kerangka karangan, penulis bisa langsung menyusun tulisannya sesuai butir-butir bahasan yang ada dalam kerangka karangannya. Kerangka karangan merupakan miniatur dari sebuah karangan. Dalam bentuk ini, karangan tersebut dapat diteliti, dianalisi, dan dipertimbangkan secara menyeluruh.

kerangka karangan berdasarkan urut ruang:
Urutan ruang dipakai untuk mendeskripsikan suatu tempat atau ruang. Umpamanya kantor, gedung, lokasi/wilayah tertentu.
-Contoh bagian karangan yang memakai urutan ruang.
Topic : Laporan Lokasi Banjir di Indonesia
Banjir di Pulau Jawa
Banjir di Pulau Tengah
Daerah Semarang
Daerah Pekalongan
Banjir di Jawa Barat
Daerah Ciamis
Daerah Garut
kerangka karangan berdasarkan urut topik:

Topik berarti pokok pembicaraan atau pokok permasalahan. Topik karangan adalah suatu hal yang akan digarap menjadi karangan merupakan jawaban atas pertanyaan masalah apa yang akan ditulis? Atau hendak menulis apa ?
Jika seseorang akan mengarang, ia terlebih dahulu harus memilih dan menetapkan topik karangannya. Permasalahannya di sekitar kita yang dapat dijadikan topik karangan jumlahnya sangat banyak : putus sekolah, pengangguran , kenaikan harga. Ciri khas topik terletak pada permasalahannya yang bersifat umum dan belum terurai.
Adapun judul karangan pada dasarnya adalah perincian atau penjabaran dari topik. Jika dibandingkan topik, judul lebih spesifik dan sering telah menyiratkan permasalahan atau variabel yang akan dibahas. Memang topik seperti aksitektur,ekonomi,hukum,komputer,listrik,manajemen, boleh saja dijadikan judul karangan,tetapi judul tidaklah harus sama dengan topik. Jika topik sekaligus menjadi judul, biasanya karangan akan bersifat umum dan ruang lingkupnya juga sangat luas. Judul karangan sedapat-dapatnya singkat dan padat, menarik perhatian, serta menggambarkan garis besar pembahasan.

Topik dan judul dapat memiliki persamaan dalam hal sama – sama dapat menjadi judul karangan. Namun, antara keduanya terdapat perbedaan; topik adalah ‘payung besar’ yang bersifat umum dan belum menggambarkan sudut pandang penulisnya, sedangkan judul lebih spesifik dan telah mengandung permasalahan yang lebih jelas atau lebih terarah dan telah menggambarkan sudut pandang penulisnya.
Cara pertama untuk mempersempit pokok pembicaraan dapat dilakukan dengan memecah pokok pembicaraan menjadi bagian-bagian yang makin kecil yang disebut subtopik. Cara kedua ialah dengan menuliskan pokok umum dan membuat daftar aspek khusus apa saja dari pokok itu secara berurutan kebawah. Dari daftar itu dapat dipilih salah satu aspek untuk dijadikan topik karangan. Cara ketiga dapat dilakukan dengan mengajukan lima pertanyaan berikut mengenai pokok pembicaraan : apa, siapa, di mana, kapan, dan bagaimana. Pokok pembicaraan dapat ditulis di atas, lalu dibawahnya disediakan kolom –kolom untuk menjawab kelima pertanyaan itu. Dalam setiap kolom dituliskan aspek – aspek khusus dari pokok pembicaraan.



sumber :
- http://mahmud09-kumpulanmakalah.blogspot.com/2013/01/pengertian-manfaat-dan-fungsi-kerangka.html
-http://yanti91.blogspot.com/2011/10/topik-tema-dan-kerangka-karangan.html

-http://bongez.wordpress.com/2010/04/26/kerangka-karangan/