Telematika merupakan perpaduan antara hal berbentuk
komunikasi dan dikaitkan dengan teknologi informasi, oleh karena itu dengan
tuntutan perkembangan zaman yang semakin canggih telematika itu sendiri juga
harus mengupdate sistem kerjanya.
Semula Media masih belum menjadi bagian integral dari isu
konvergensi teknologi informasi dan komunikasi pada saat itu. Belakangan baru
disadari bahwa penggunaan sistem komputer dan sistem komunikasi ternyata juga
menghadirkan Media Komunikasi baru. Lebih jauh lagi istilah TELEMATIKA kemudian
merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi telekomunikasi, media
dan informatika yang semula masing-masing berkembang secara terpisah.
Konvergensi TELEMATIKA kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan
teknologi digital.
Perkembangan telematika di tahun 2011 ini semakin pesat
dikarenakan SDM manusia yang terus meningkat serta pengetahuan akan teknologi
manusia dalam menciptakan teknologi. Seiring berkembangnya zaman manusia terus
menciptakan berbagai teknologi untuk membuat sesuatu yang luar biasa atau
canggih, seperti Robot. Manusia terus menciptakan kreasi unik yang mampu robot
lakukan, sekarangpun robot udah bisa seperti manusia. Karena kebutuhan manusia
yang tidak pernah habis-habisnya sehingga manusia terus belajar untuk
menciptakan apa yang dia inginkan khususnya dalam bidang telematika. Salah satu
perkembangan telematika saat ini adalah dengan adanya Internet. Semua
masyarakat di dunia dapat berkomunikasi dengan teknologi informasi yaitu
komputer / laptop dengan cangkupan yang sangat luas. Khususnya di Indonesia
perkembngan telematika pun semakin cepat dan pesat dikarenakan Internet sudah
merambah luas ke daerah pelosok nusantara sehingga manusia bisa menggunakan
internet itu dengan baik.
3 periode perkembangan telematika:
1. Periode Rintisan
Aneksasi Indonesia terhadap Timor Portugis, peristiwa
Malari, Pemilu tahun 1977, pengaruh Revolusi Iran, dan ekonomi yang baru ditata
pada awal pemerintahan Orde Baru, melahirkan akhir tahun 1970-an penuh dengan
pembicaraan politik serta himpitan ekonomi. Sementara itu sejarah telematika
mulai ditegaskan dengan digariskannya arti telematika pada tahun 1978 oleh
warga Prancis.Mulai tahun 1970-an inilah Toffler menyebutnya sebagai zaman
informasi.Namun demikian, dengan perhatian yang minim dan pasokan listrik yang
terbatas, Indonesia tidak cukup mengindahkan perkembangan telematika.
2. Periode Pengenalan
Periode satu dasawarsa ini, tahun 1990-an, teknologi
telematika sudah banyak digunakan dan masyarakat mengenalnya. Jaringan radio
amatir yang jangkauannya sampai ke luar negeri marak pada awal tahun 1990. hal
ini juga merupakan efek kreativitas anak muda ketika itu, setelah dipinggirkan
dari panggung politik, yang kemudian disediakan wadah baru dan dikenal sebagai
Karang Taruna. Pada sisi lain, milis yang mulai digagas sejak tahun 1980-an,
terus berkembang.
3. Periode Aplikasi
Reformasi yang banyak disalahartikan, melahirkan gejala yang
serba bebas, seakan tanpa aturan. Pembajakan software, Hp illegal, perkembangan
teknologi computer, internet, dan alat komunikasi lainnya, dapat denganb mudah
diperoleh, bahkan dipinggir jalan atau kios-kios kecil. Tentunya, dengan harga
murah.Keterjangkauan secara financial yang ditawarkan, dan gairah dunia digital
di era millennium ini, bukan hanya mampu memperkenalkannya kepada masyarakat
luas, akan tetapi juga mualai dilaksanakan, diaplikasikan. Pada pihak lain,
semua itu dapat berlangsung lancar, dengan tersedianya sarana transportasi,
kota-kota yang saling terhubung, dan industri telematika dalam negeri yang
terus berkembang.
Referensi : http://vadimkherzakov.wordpress.com/2012/10/20/perkembangan-telematika-sebelum-dan-sesudah-internet-muncul/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar